HANTU

han·tu n roh jahat (yg dianggap terdapat di tempat-tempat tertentu);
disapa — , ki demam sepulang berjalan-jalan (sesudah mandi di sungai) atau sesudah bermain-main di panas matahari; rupanya spt — , ki rupanya sangat buruk; takut di — , terpeluk ke bangkai, pb mendapat kesusahan (kecelakaan) krn takut akan sesuatu yg sebenarnya tidak perlu ditakuti;
air hantu yg terdapat di air (sungai, danau, dsb);
angin hantu yg dapat mengaramkan kapal;
api hantu suluh;
aru-aru hantu hutan;
beliau harimau yg sakti;
bungkus hantu yg berupa mayat berbungkus; hantu pocong;
bunian orang halus yg tinggal di hutan; siluman;
denah hantu yg jahat;
golek hantu yg selalu berguling-guling di tanah;
gunung hantu yg menjaga atau menghuni gunung;
haru-haru hantu yg suka menculik orang dan membawanya ke tempat yg sukar dicapai;
jembalang hantu penunggu di berbagai tempat;
kangkung ngeang-ngeang hantu yg berasal dr nyawa janin manusia yg mati dl perut ibunya ketika hendak lahir;
kocong hantu pocong;
laut hantu yg menjaga atau menghuni laut;
pemburu hantu yg menyerupai anjing, asalnya dr nyawa pemburu;
pocong hantu yg menyerupai mayat terbungkus kafan;
puaka hantu jembalang;
raya hantu piaraan untuk menjadi pengawal tuannya;
rimba hantu yg menjadi penjaga atau penghuni rimba;
runjung hantu yg mula-mula kelihatan kecil, lalu berubah menjadi besar;
suluh hantu yg biasa kelihatan pd malam hari berkejar-kejaran dng suluhnya spt orang menangkap ikan;
sungai hantu yg menjaga atau menghuni sungai;
tanah hantu jembalang;
tuyul hantu piaraan untuk disuruh mencuri uang pd malam hari;
ber·han·tu v 1 ada hantunya; 2 kemasukan hantu;
meng·han·tu v 1 menjadi hantu; 2 ki menimbulkan rasa takut (resah, gelisah): di daerah yg terpencil ini malam terasa ~;
meng·han·tui v ki 1 menyebabkan takut (khawatir, gelisah, dsb); mempertakuti: sikapnya yg tidak bersahabat itu ~ anak-anak; 2 membayangi; mengganggu; mengusik: peristiwa yg dialaminya itu terus ~ pikirannya

Tinggalkan komentar