JUAL

ju·al v, akad mengalihkan hak milik (msl tanah) dng perjanjian bahwa pemilik yg lama dapat membelinya kembali;
akal menjual sesuatu dng janji boleh ditebus kembali;
aksi memperagakan diri; menyombongkan diri;
bicara hanya bercakap saja; beromong kosong tidak ada buktinya;
calo menjual sesuatu (tanah dsb) dng hak dapat membelinya kembali;
dadak jual sontak;
diri melacur;
dongkelan jual calo;
fiktif jual beli saham secara fiktif (tidak nyata terjadi) yg dilakukan oleh dua orang makelar (komisioner) atau lebih dng tujuan menciptakan catatan harga tertentu (lazimnya tindakan ini dilarang oleh undang-undang ataupun peraturan bursa);
gadai menjual (tanah dsb) dng pembayaran kontan dng syarat bahwa setelah jangka waktu tertentu pemilik (penjual) berhak membelinya kembali;
galah menghabiskan harta bendanya untuk berjudi;
gantung penjualan bersyarat; menggadaikan;
gigi tertawa keras-keras;
jamu 1 berjual jamu; 2 ki jual koyok; membual;
kemplangan menjual tumbuh-tumbuhan dan ikan tebat secara keseluruhan, tumbuh-tumbuhannya diambil lebih dahulu, sedangkan ikannya diambil setelah tebat dikeringkan;
kecap berbicara penuh puji-pujian pd diri sendiri atau barang yg dijualnya;
keras Man menjual dng cara-cara yg mencolok;
koyok berpidato atau beromong besar tt hal-hal yg kosong belaka;
kurang menjual tanah dng hak untuk dapat membelinya kembali setelah jangka waktu tertentu;
lagak memperagakan diri (dng penampilan atau dandanan yg berlebihan);
lalu menjual sesuatu (tanah, dsb) untuk selama-lamanya;
lelang menjual barang-barang di depan orang banyak yg diselenggarakan oleh juru lelang, peminat (calon pembeli) menyebutkan harga barang dng kesanggupannya masing-masing, sedangkan harga jual yg diputuskan ialah harga penawaran tertinggi yg diajukan oleh calon pembeli;
lembut Man menjual dng cara-cara yg halus;
lepas menjual (tanah) secara kontan tanpa syarat apa pun;
mahal tidak mau segera mengiakan (agar tidak dianggap murahan);
mata melihat ke sana-sini (padahal tidak perlu);
mele membeli suatu barang untuk kemudian dijual lagi;
muka memperagakan diri untuk menarik perhatian atau mencari keuntungan (msl mendapat pujian atau hadiah);
mutlak menjual sesuatu dng tidak ada janji apa pun (tidak boleh ditebus lagi);
nama menggunakan nama orang lain untuk menipu dsb;
putus menggadaikan tanah yg tidak dapat ditebus lagi krn jangka waktu penebusannya sudah lewat (kedaluwarsa);
sanda menggadaikan tanah tanpa penentuan jangka waktu untuk dapat menebusnya kembali;
sende menjual tanah secara gadai selama jangka waktu sekali panen atau lebih dng perjanjian bahwa penggadai mengerjakan tanah tsb secara bagi hasil;
sontak Man menjual suatu barang dng berkunjung ke rumah calon pembeli secara mendadak tanpa janji untuk menawarkan sebelumnya;
tahunan baluran penjualan tanah secara kontan dng perjanjian bahwa sesudah panennya dipetik oleh pembeli dl jangka waktu tertentu, tanah itu dikembalikan lagi kpd pemiliknya (penjual);
tampang jual lagak; berlagak; jual muka;
tandu menjual tanah dng perjanjian bahwa pemilik lama (penjual) masih tetap mengerjakan tanah itu dan dapat menikmati hasilnya selama jangka waktu tertentu;
titip menjual barang dng cara menitipkannya kpd penjual lain (pemilik warung, toko, dsb) dan harganya baru dibayar setelah barang laku terjual;
ber·ju·al v 1 berjualan; berdagang (sesuatu): abangnya ~ rokok di tepi jalan; 2 (akan atau sudah) dijual: kambingnya sudah ~;
ber·ju·al·an v mencari nafkah dng menjual atau memperdagangkan sesuatu; berdagang;
men·ju·al v 1 memberikan sesuatu kpd orang lain untuk memperoleh uang pembayaran atau menerima uang: ia ~ cincinnya seharga Rp350.000,00; 2 ki menggunakan cara-cara jahat untuk kepentingan pribadi: dng cara ~ koperasi kantornya, ia berhasil meminjam uang dr bank untuk membangun rumah; 3 ki mengkhianati: ~ bangsa;
~ petai hampa, ki membual; omong kosong; telah dijual, maka dibeli, pb pikirkan dahulu masak-masak sebelum sesuatu dikerjakan;
~ bangsa mengkhianati bangsa; ~ diri melacurkan diri; ~ gantung menggadaikan; ~ muka menjual tampang; memperagakan diri untuk menarik perhatian orang; ~ nyawa bunuh diri: di Jepang tidak sedikit orang yg ~ nyawa dr gedung bertingkat;
di·ju·al v diberikan sesuatu kpd orang lain untuk memperoleh uang;
telah ~ , maka dibeli, pb pikirkan masak-masak sebelum mengerjakan sesuatu;
men·ju·ali v menjual berkali-kali (krn banyak yg dijual): sebelum pindah rumah, ia ~ koran dan pakaian bekas kpd tukang loak;
men·ju·al·kan v menjual sesuatu milik orang lain;
ter·ju·al v sudah dijual: semua dagangannya telah habis ~;
~ terbeli, pb apa yg disuruhkan kpd orang lain, hendaknya dapat dikerjakan sendiri juga;
ju·al·an 1 n barang-barang yg dijual; dagangan: pedagang kaki lima menjajakan ~ nya; 2 v berdagang; berjualan sesuatu: dilarang ~ di halte bus;
pen·ju·al n orang yg menjual (baju, sayur, dsb);
~ bangsa pengkhianat bangsa;
pen·ju·al·an n 1 proses, cara, perbuatan menjual: ~ barang kebutuhan pokok lancar dan mantap; 2 tempat menjual: krn spekulasi, ~ valuta asing sangat ramai

Tinggalkan komentar

This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.

The reCAPTCHA verification period has expired. Please reload the page.