TIDUR

ti·dur v 1 dl keadaan berhenti (mengaso) badan dan kesadarannya (biasanya dng memejamkan mata): siang untuk bekerja, malam untuk istirahat dan –; obat — (penidur), obat bius (obat yg menyebabkan dapat tidur nyenyak); 2 (masuk –; pergi — ) hendak (mulai) mengistirahatkan badan dan kesadarannya: biar aku saja yg menyudahkan pekerjaan ini, engkau boleh pergi –; tempat — , tempat untuk tidur; ranjang; 3 berbaring; terbaring (tidak berdiri): bubu –;
di atas miang (enjelai), pb tidak dapat tenang (selalu gelisah);
tak lelap, makan tak kenyang, pb sangat gelisah (krn bersusah hati, banyak pikiran, dsb);
ti·dur-ti·dur v berbaring-baring (untuk melepaskan lelah dsb): ia ~ di pematang seraya berlagu;
~ ayam tidur, tetapi belum nyenyak benar;
me·ni·duri v 1 tidur di; berbaring di; 2 ki bersetubuh dng: seorang pemuda ditangkap krn disangka ~ istri orang;
me·ni·dur·kan v 1 membawa tidur; membaringkan (meninabobokan dsb) supaya tidur: ia biasa ~ anaknya dng senandung; 2 merebahkan: setelah di rumah ia langsung ~ dirinya di balai-balai;
ter·ti·dur v 1 (sudah) tidur; mulai tidur: Upik sudah ~; 2 tidak sengaja tidur: semalam ia ~ di depan pesawat televisi;
ti·dur·an v berbaring-baring tetapi tidak tidur (untuk melepaskan lelah dsb): ia ~ di sofa sambil membaca koran; ia senang ~ di kursi malas;
ti·dur-ti·dur·an v tiduran;
pe·ni·dur n 1 cak tukang tidur; orang yg suka tidur (mudah sekali tidur): sambil duduk pun ~ itu dapat tidur lelap walaupun keadaan di sekelilingnya sangat bising; 2 (obat dsb) untuk memudahkan atau menyebabkan tidur nyenyak: obat ~; hikmat ~;
pe·ti·dur·an n tempat tidur;
ke·ti·dur·an 1 n tempat (balai-balai dsb) untuk tidur; 2 v tidak sengaja tidur; tertidur: krn sangat lelah, ibu ~ di sofa;
ke·ti·dur-ti·dur·an v selalu hendak tidur;
se·ke·ti·dur·an n setempat tidur; keadaan tidur bersama-sama di satu tempat tidur;
selapik ~ , ki (sahabat) karib sekali;
ber·se·ke·ti·dur·an v 1 tidur bersama-sama di tempat tidur; 2 bersetubuh

Tinggalkan komentar